Minggu, 20 Maret 2011

Sistem Operasi Sun Solaris


·         Pengertian
Sun Solaris adalah sebuah sistem operasi keluarga Unix yang dikembangkan oleh Sun Microsystems Inc. Sun Microsystem menggantikan Sun OS sebelumnya yang telah ada pada tahun 1992. Sekarang Solaris lebih dikenal dengan nama Oracle Solaris, sejak kepemilikannya digantikan oleh Oracle Coorporation pada Januari 2010. OpenSolaris adalah Sun Solaris yang di open-source kan di bawah lisensi CDDL (Common Development and Distribution License). Sun Solaris bisa dijalankan di atas prosesor yang berspek x86,x64, SPARC dan dan server dari Sun serta vendor lainnya , dengan dilakukan upaya untuk port ke platform tambahan Solaris terdaftar sebagai kompatibel dengan Spesifikasi Single Unix .
Solaris dikembangkan sebagai perangkat lunak, sehingga pada bulan Juni 2005 Sun Microsystem merilis sebagian besar basis kode di bawah lisensi CDDL dan mendirikan proyek sumber terbuka OpenSolaris. Setelah dilakukan akuisisi dari Sun Microsystem Sun Microsystems pada bulan Januari 2010, Oracle memutuskan untuk menghentikan distribusi OpenSolaris dan perkembangan sistemnya. Namun setelah Solaris 11, Oracle akan mulai program mitra teknologi kembali dengan nama Oracle Technology Network ( OTN ) dimana memberikan akses serta izin dalam pengembangannya.
  • Sejarah Sun Solaris
Pada tahun 1987, AT&T dan Sun mengumumkan bahwa mereka bekerjasama dalam proyek menggabungkan varian Unix yang paling popular di pasaran pada waktu itu yaitu : BSD, System V, dan Xenix. Sehingga terbentuklah Unix System V Release 4 (SVR4). Pada tanggal 4 September 1991, Sun mengumumkan bahwa mereka akan menggantikan Unix yang dikembangkan dari BSD, SunOS4, berdasarkan SVR4. Secara Internal hal tersebut diidentifikasi sebagai SunOS5, akan tetapi nama baru yang diperkenalkan ketika dipasarkan adalah Solaris 2. Meskipun SunOS 4.1.x mikro retroaktif diberi nama Solaris 1, nama Solaris hampir digunakan untuk merujuk SRV4 SunOS 5.0 yang dikembangkan pada kemudian hari. Pembenaran mengenai nama baru tersebut tidak hanya mencakup SunOS saja, akan tetapi juga pada OpenWindows graphical user interface dan Open Network Computing (ONC) secara fungsional. SunOS versi minor dirilis oleh Solaris, seperti misalnya Solaris 2.4 yang digabung dengan Sun OS 5.4. Setelah Solaris 2.6, Sun menghilangkan angka 2 di depan versinya. Sehingga Solaris 7 digabungkan dengan SunOS 5.7 dan SunOS 5.10 dirilis terbaru membentuk inti dari Solaris 10.
  • Penggunaan Sun Solaris
Sun solaris Dapat digunakan dengan atau tanpa melakukan installasi langsung pada perangkat yang akan digunakan baik itu jaringan fisik, dekstop ataupun server.
1. Penggunaan dengan melakukan instalasi
Solaris dapat diinstal dari media fisik ataupun jaringan yang digunakan pada desktop atau server. Solaris dapat diinstal secara interaktif dari konsol teks pada platform tanpa tampilan video dan mouse. Hal ini mungkin dipilih untuk server, dalam tatanan, di dalam remote pusat data, dari terminal server atau bahkan dial-up modem. Solaris juga dapat diinstal secara interaktif dari konsol grafis. Hal ini bisa dipilih untuk workstation pribadi atau laptop, di lokal area, dimana konsol biasa digunakan. Solaris secara otomatis dapat diinstal melalui jaringan. Administrator sistem dapat mengkustomisasi instalasi dengan script dan file konfigurasi, termasuk konfigurasi dan instalasi otomatis dari perangkat lunak third-party, tanpa membeli tambahan perangkat lunak . Ketika Solaris terinstal, sistem operasi akan berada pada sistem yang sama dimana instalasi dilakukan. Aplikasi secara individual diinstal pada sistem lokal, atau dapat dipasang melalui jaringan dari remote sistem.
2. Penggunaan Tanpa Melakukan Installasi
olaris dapat digunakan tanpa menginstal sistem operasi secara terpisah pada desktop atau server. Solaris dapat ditukarkan dari sebuah remote server yang menyediakan tampilan OS dalam keadaan sediktnya ketersediaan cakram, atau dalam keadaan dimana internal cakram hanya digunakan sebagai tempat swap. Dalam konfigurasi ini maka sistem operasi masih dapat berjalan secara lokal dalam sistem. Aplikasi dimungkinkan ataupun tidak dimungkinkan berada pada lokal area ketika aplikasi dijalankan. Hal tersebut mungkin dipilih untuk area bisnis dan lembaga pendidikan dimana pengaturan awal yang cepat diperlukan ( workstation dapat digulirkan dari loading dock, alamat MAC yang teregistrasi pada pusat server, terpasang, dan digunakan secara lebih cepat) atau penggantian secara cepat diperlukan ( apabila terjadi kegagalan pada desktop perangkat keras, sebuah workstation baru ditarik dari closet, dipasang, dan pengguna dapat melanjutkan pekerjaannya pada tahap terakhir pengerjaannya disimpan.. Aplikasi, Sistem Operasi, Window Manager dan memberikan grafis berjalan pada satu atau lebih remote sistem. Administrator dapat menambahkan sebuah akun pengguna untuk sistem utama Solaris, diletakkan pada desktop, dan pengguna dapat memulai kerja secepatnya. Apabila terdapat kegagalan perangkat keras, maka hal tersebut dapat ditukarkan dan pengguna dapat melanjutkan pekerjaannya dari titik poin kegagalan, apakah pekerjaan tersebut masih dapat disimpan.

1 komentar:

  1. Heeemmmmm...

    bagus banget,,,

    tapi tu sumbernya dari mana yah...
    ko tidak dikasih resourcenya.....

    :)

    BalasHapus